aku jejaki lagi kota ini,Masrina Yatim
kota yang sarat kenangan,
kota yang menjadi saksi,
teguhnya janji, riangnya tawa, sendunya tangis kita
hujan turun lagi lewat subuh tadi,
dari tingkap ini aku saksikan kenangan,
aku kembali ke pembaringan pejam rapat rapat,
agar tanyangan kenangan bisa segera berhenti
pagi ini aku susuri laluan kenangan,
berhenti di kedai kopi kegemaran pesankan kopi kebiasaan,
dari sudut itu aku lihat kenangan,
dalam helahan nafasku agar semuanya terpadam di sini
setelah sedekad kota ini telah berubah rupa,
tapi kenangan masih juga kemas diingatan,
mengapa sukar tuk aku kikis kau dalam ingatan,
mungkin aku perlu cipta kenangan baru, agar perlahan lahan kau aku lupakan
Sun@20131020
0 comments:
Post a Comment